Bersama Syekh Sadeq Yaseer Al Qalai
Subuh Pertama Safari Ramadhan Membasuh luka palestina di Masjid Paripurna Ikhlas Pekanbaru

Subuh Pertama Safari Ramadhan Membasuh luka palestina di Masjid Paripurna Ikhlas di Payung Sekaki, Pekanbaru.
PEKANBARU - Subuh pertama Ramadan ini, Masjid Paripurna Ikhlas di Payung Sekaki, Pekanbaru, menjadi kegiatan pertama dari safari dakwah yang dipimpin oleh Syekh Sadeq Yaseer Al Qalai, seorang ulama Palestina yang tiba di wilayah Riau.
Program ini merupakan bagian dari Safari Ramadhan MUI Riau dan BAZNas, yang dilepas secara resmi di Masjid Raya An Nur Pekanbaru pada malam sebelumnya.
Tim safari dakwah ini terdiri dari 13 syekh dari Timur Tengah, termasuk Syekh Sadeq Yaseer Al Qalai, yang berasal dari Gaza. Syech Palestina tersebut berkunjung ke Indonesia dalam Program Safari Ramadhan Membasuh Luka Palestina yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).
"Selama 20 hari kedepan Syekh Sadeq akan mengunjungi 60 titik masjid se Riau, 44 masjid diantaranya berada di kota Pekanbaru", terang Sekum MUI Riau Ir. H. Yusman Yusuf, saat Subuh di Masjid Ikhlas,
Yusman Yusuf juga menyampaikan kegiatan safari Ramadhan membsuh luka Palestina ini sesuai Fatwa MUI no, 83/2023, tentang dukungan Indonesia kepada Palestina, antara lain, wajib hukumnya bagi kaum Muslim mendukung perjuangan Rakyat Palestina, Boikot Produk Israel serta Produk yangg terafiliasi mendukung Israel.
Syekh Sadeq Yaseer Al Qalai akan melakukan perjalanan sebanyak 60 masjid di enam kabupaten dan kota Provinsi Riau, bertujuan untuk memberikan informasi aktual tentang kondisi di Palestina kepada umat Islam di Indonesia.
Sebagai seorang warga asli Palestina, Syekh Sadeq Yaseer Al Qalai berasal dari Khan Younis yang kini telah rata dengan tanah akibat serangan zionis Israel. Ia baru saja menyelesaikan kuliahnya di Madinah, Arab Saudi, dan karena situasi konflik yang melanda Gaza, ia tidak bisa kembali ke kampung halamannya. Memanfaatkan momen berkah Bulan Ramadhan, ia bersama 12 ulama lainnya datang ke Indonesia untuk melaksanakan safari dakwah.
Dalam tausiahnya, Syekh Sadeq mengingatkan umat Islam tentang pentingnya Bulan Ramadan sebagai waktu yang penuh berkah. Dia menyoroti perbedaan kondisi antara umat Islam di Indonesia yang dapat melaksanakan ibadah dengan warga Gaza yang terjebak dalam konflik, hidup dalam pengungsian, dan bahkan menghadapi kelaparan.
Syekh Sadeq juga membagikan cerita menyedihkan tentang penderitaan rakyat Palestina, dengan ribuan warga yang syahid dan ratusan ribu lainnya yang membutuhkan bantuan. Dia memohon kepada masyarakat untuk memberikan donasi terbaik bagi saudara-saudara mereka di Palestina.
Dr. Yahanan dari Baznas Riau mengharapkan dukungan donasi dari masyarakat untuk membantu rakyat Palestina yang membutuhkan. Dia menjelaskan bahwa donasi yang terkumpul akan dikirimkan melalui lembaga amal resmi dan bekerja sama dengan pemerintah Indonesia dan Palestina untuk memastikan bantuan tersebut sampai ke Gaza.
Sementara itu, di Masjid Ikhlas, panitia telah menggalang dana sebesar Rp29.285.000, dengan sumbangan zakat maal sebesar Rp20 juta dan bantuan lainnya sebesar Rp9.285.000. Panitia juga mengimbau masyarakat untuk melanjutkan aksi boikot terhadap produk-produk yang berhubungan dengan penjajah Israel, sesuai dengan seruan dari MUI untuk mendukung gerakan perjuangan kemerdekaan Palestina.
Dengan adanya kunjungan Syekh Sadeq Yaseer Al Qalai dan upaya dakwahnya, diharapkan semakin banyak orang yang tergerak untuk memberikan dukungan dan solidaritas kepada rakyat Palestina dalam perjuangan mereka untuk meraih kemerdekaan.
Editor :Yefrizal