Peserta Takbiran 10 Persen dari Kapasitas Masjid
MUI Riau Himbau Tetap Kumandangkan Takbir Idul Adha di Masjid

MUInews | Pekanbaru - Majelis Ulama Islam (MUI) Provinsi melaksanakan rapat yang dihadiri pengurus MUI Riau, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), Nahdatul Ulama (NU), Muhammadiyah,Kejati Riau, Senin (19/7/2021).
Rapat yang dimulai pukul 09.00 WIB di Gedung MUI Provinsi Riau, Jalan Jenderal Sudirman, No. 717, kota Pekanbaru, dipimpin langsung ketua umum MUI Riau, Prof Dr H Ilyas Husti MA.
Dalam rangka melaksanakan penyelenggaraan sholat Idul Adha, Prof Dr H Ilyas Husti MA menghimbau pengurus masjid tetap menegakan syiar takbir dengan melaksanakan protokol kesehatan (Prokes).
" Takbir di Masjid dan Musholla maksimal 10 % dari kapasitas rumah ibadah. Masjid tetap menyediakan alat Prokes seperti hand sanitizer, cek suhu, mengulung tikar," jelas Prof H Ilyas Husti.
MUI Riau tetap mengikuti peraturan pemerintah bahwa Sholat idul adha di Zona merah dan ungu tetap dilarang melaksanakan sholat dimasjid karena lebih besar mudhorat nya daripada manfaatnya.
Untuk zona hijau dan kuning, MUI Riau memberi peluang jamaah untuk sholat di masjid dengan Prokes, penyemprotan disinfektan, di Masjid dan menyediakan hand sanitizer.
"Bagi jamaah yang sudah tua yg rentan kena penyakit supaya sholat dirumah saja. Untuk jamaah yang sholat di masjid supaya membawa sajadah dari rumah. Khusus Imam sholat supaya memendekan ayat bacaan sholat ya, maksimal 10 menit," papar Ketum MUI Riau Prof H Ilyas Husti.