MUI Riau dan Pemrov Gelar ''Riau Berzikir'' Peringati Milad MUI Ke-48 serta HUT RI Ke-78

MUInews | Pekanbaru - Manjelis Ulama Indonesia (MUI) provinsi Riau bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, menggelar acara spesial "Riau Berzikir" pada Kamis (10/08/2023) malam.

Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Milad Ke-48 Majelis Ulama Indonesia (MUI), Hari Jadi ke-66 Provinsi Riau, dan HUT ke-78 Republik Indonesia.

Kegiatan yang diadakan di Masjid Raya Annur Pekanbaru ini dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pemimpin daerah, termasuk Ketua Umum (Ketum) MUI Riau, Prof. Dr. H. Ilyas Husti MA, Gubernur Riau, Syamsuar, dan Wakil Gubernur Riau, Brigjen TNI (purn) Edy Natar Nasution. Selain itu, hadir pula Forkopimda Provinsi Riau, pengurus harian MUI Riau, Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Riau, Ormas Islam, pondok pesantren, dan siswa-siswi SMA di Pekanbaru.

Rangkaian kegiatan "Riau Berzikir" dimulai setelah salat Ashar, dengan puncaknya adalah Haflah Al Quran yang dipimpin oleh pengurus MUI Riau. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketum MUI Riau, Gubernur Riau, serta dilanjutkan dengan sesi berzikir bersama, salat Maghrib berjamaah, dan tausiyah agama yang disampaikan oleh Ustadz Dr. Zamri. Acara ditutup dengan salat Isya berjamaah.

Dalam sambutannya, Ketum MUI Riau, Prof. Dr. H. Ilyas Husti MA, mengungkapkan apresiasinya terhadap Pemprov Riau yang selama 48 tahun mendukung berbagai kegiatan MUI Riau, termasuk acara zikir bersama ini. Ia menyatakan bahwa pelaksanaan acara tersebut pada momen yang bersempena dengan berbagai perayaan hari jadi memiliki makna mendalam dan diharapkan membawa keberkahan bagi Riau.

"Saya mengucapkan terima kasih dan rasa syukur karena Pemerintah Provinsi Riau telah menggelar kegiatan zikir bersama ini. Alhamdulillah, kegiatan ini sangat bagus sekali. Semoga negeri kita selalu dapat keberkahan dari Allah Subhana Wa Ta'ala," kata Prof. Ilyas Husti.

Lebih lanjut, Prof. Ilyas Husti menjelaskan peran MUI sebagai pelindung umat dari praktik-praktik yang bertentangan dengan ajaran Islam. Ia juga mengungkapkan bahwa MUI memiliki misi untuk berkhidmat pada umat dan menjadi mitra pemerintah dalam mengarahkan aspek-aspek sosial keagamaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Gubernur Riau, Syamsuar, juga memberikan pandangannya tentang pentingnya acara "Riau Berzikir" ini. Menurutnya, acara tersebut adalah wujud mendekatkan diri kepada Allah SWT, memperkuat keimanan, serta memberi ketenangan hati dan pikiran. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua yang turut serta dalam acara ini.

Gubernur Syamsuar juga menyampaikan upaya Pemprov Riau dalam menciptakan generasi ulama di Bumi Lancang Kuning. Ia mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah daerah sedang mempersiapkan kader ulama nasional dari setiap kabupaten/kota dengan bantuan dari Pengurus Mesjid Istiqlal Jakarta.

Di samping itu, upaya Pemprov Riau dalam meningkatkan kemampuan generasi muda dalam menghafal Alquran dan ilmu pengetahuan juga diwujudkan melalui program Majelis Qur'an Riau (MAQORI), serta dukungan bagi guru tahfizh di desa.

Dengan semangat kebersamaan dan keagamaan yang mengiringi acara "Riau Berzikir", harapannya adalah terwujudnya generasi yang kuat secara spiritual dan memiliki kontribusi positif bagi Riau dan Indonesia ke depan.