MUI Riau Hadiri Upacara Gelar Pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning 2024 bersama Kapolda

MUI Riau yang diwakili oleh Sekretaris Komisi Humas, Yefrizal SE, turut hadir dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning 2024
Pekanbaru - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau yang diwakili oleh Sekretaris Komisi Humas, Yefrizal SE, turut hadir dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning 2024 yang dilaksanakan oleh Polda Riau di Mapolda Riau, Jalan Patimura, Pekanbaru, Jumat (20/12).
Kegiatan ini menegaskan komitmen MUI Riau dalam mendukung kondusivitas keamanan, terutama selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2025.
Ketua Umum MUI Riau, Prof. Dr. H. Ilyas Husti MA, menyampaikan bahwa MUI Riau sebagai wadah organisasi Islam di Riau memiliki peran penting dalam menjaga keharmonisan umat beragama.
"Kami selalu bersinergi dengan Polda Riau untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat, terutama pada momen-momen penting seperti Natal dan Tahun Baru," ujar Prof. Ilyas Husti.
Selama ini, MUI Riau telah menjadi mitra strategis Polda Riau dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas).
"Kami akan terus mendukung upaya-upaya Polda Riau dalam memastikan perayaan Natal berjalan aman dan damai," tambah Yefrizal.
Kapolda Riau, Irjen Pol. Muhammad Iqbal, dalam sambutannya menjelaskan bahwa sebanyak 2.812 personel gabungan telah disiagakan untuk Operasi Lilin yang berlangsung selama 14 hari ke depan.
"Operasi ini menitikberatkan pengamanan di tempat ibadah, gereja, dan lokasi keramaian lainnya," terang Kapolda.
Untuk menunjang kelancaran operasi, sebanyak 58 pos telah disiapkan di berbagai titik strategis di wilayah Riau. Pos tersebut terdiri dari 39 pos pengamanan dan 19 pos pelayanan.
"Kami memastikan seluruh personel dalam kondisi fisik dan mental yang siap untuk bertugas," kata Kapolda.
Selain itu, Kapolda juga menambahkan bahwa operasi cipta kondisi telah dilakukan sebelumnya untuk mencegah potensi kejahatan.
"Kami ingin memastikan perayaan Natal berlangsung khidmat dan aman," pungkasnya.
Apel gelar pasukan yang digelar Jumat pagi dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Pj Gubernur Riau, Forkopimda, Basarnas, TNI, BNPB, Satpol PP, dan berbagai stakeholder lainnya. Kegiatan ini menjadi simbol kesiapan seluruh pihak dalam mendukung kelancaran Natal dan Tahun Baru 2025.
Dalam suasana apel, Yefrizal menyampaikan bahwa MUI Riau akan terus mendorong dialog lintas agama dan menjaga hubungan harmonis di tengah masyarakat. "Toleransi dan kerukunan adalah bagian penting dari kehidupan beragama di Riau," tegasnya.
Dengan dukungan MUI Riau, Polda Riau, dan berbagai pihak terkait, diharapkan perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 dapat berlangsung dengan aman, damai, dan penuh suka cita. Operasi Lilin Lancang Kuning 2024 menjadi wujud nyata dari sinergi antar instansi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Provinsi Riau.
“Semoga momentum ini menjadi contoh kebersamaan dalam menjaga harmoni di tengah keberagaman,” tutup Yefrizal.
Editor :Yefrizal